Artinya :
Dzat yang maha mengakhirkan, yaitu Dia kuasa mengakhirkan sesuatu, sehingga mampu menunda apa yang mestinya terjadi. Misalnya menunda siksanya pada orang yang berbuat durhaka untuk menunggu barangkali ia akan sadar dan mau bertobat.
Allah lah yang meninggalkan siapapun yang di kehendaki NYA dan menunda kemajuan dunia seseorang. Allah dapat menunda kemajuan seorang hamba NYA walaupun hamba tersebut mengerjakan amal perbuatan yang baik dan hamba tersebut merupakan orang yang ber iman.
Penundaan Allah dapat di sebabkan adanya sedikit kesalahan, kekotoran dan kemunafikan dalam niatannya, atau mungkin kemajuan tersebut akan mendatangkan kesulitan dan penderitaan yang lebih besar sehingga akan menilai pahala yang lebih besar dan dapat secara istikomah menjaga amal2 nya baik berupa ibadah (mengerjakan apa apa yang di ridhoi Allah) dan ubudiayah (atau penghambaan ; yaitu rasa ridho terhadap apa yang dilakukan Allah)
Ya Allah Ya Rabb, mudahkan lah kami dalam segala segenap urusan kami, ya Rabb Engkau lah yang Maha Pembagi dan Maha Pengatur, Engkau Maha Tahu setiap orang yang berhak di akhirkan dan di dahulukan. Jadikanlah hati kami terkait dengan kesucian MU sehingga kami hanya melihat MU dan mengabdi kepada MU agar kami mendapat keridhaan MU. Peliharalah kami dari keburukan perilaku dan anugerakanlah kami sebaik baik permohonan, jadikanlah kami selalu dapat mentaati perintah perintah MU dalam cahaya ridho MU, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa Atas segala sesuatu.
(Allah bereksistensi dengan sendirinya. Eksistensi-Nya tidak bergantung kepada selain diri-Nya sendiri dan Dia Maha Tinggi dari segala eksistensi yang lain. Dialah yang memberikan apa yang diperlukan bagi eksistensi segala sesuatu.)
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama