Bismillahirrahmanirrahiim..
Saudaraku..
Ketika kata itu ucapkan, yakinlah bahwa lagi mencurahkan perhatian dengan segala isi hati agar apa yg ingin di sampaikan itu betul-brtul masuk ke hatimu..
Ini zaman Mulkan Jabariyyan, Zaman Fitnah.. Zaman Aneh.. Zaman Edan..
Kota2 sudah semakin padat & sibuknya luar biasa.. sampai2 beberapa
org menyampaikan salam bila berpapasan aja udah rasanya gak sempat..
Zaman ini hampir-hampir motto “I DON’T CARE ABOUT YOU” sudah menjadi ruh
prilaku manusia-manusia kota.. Bahkan ada yg memiriskan, ketika melihat
kemungkaran malah bercoleteh, “Itu urusan dia, kalau mau sadar,, ya
sadar sendiri” atau yg bila disampaikan ngomongnya gini “Urus aja
keluarga kamu sana!! Jgn ganggu privacyku..!!!” Naudzubillah..
Padahal Allah Subhanahu wa Ta’ala juga telah berfirman tatkala menerangkan sifat-sifat orang-orang Islam dan beriman:
“…(Mereka) nasihat-menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran”. [Al 'Ashr / 103 : 3]
Inilah akibat bila tdk memahami Isi Al-Qur’an & As-Sunnah malah
lebih cenderung perhatiannya terhadap sinetron buatan kuffar..
Dan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:
Perumpamaan orang-orang yang beriman dalam rasa cinta mereka,
kasih-sayang mereka, dan kelemah-lembutan mereka bagaikan satu tubuh.
Apabila salah satu anggota tubuh sakit, maka anggota tubuh lainnya
merasakan sakit dengan tidak tidur dan demam.[HR Muslim (4/1999 no.
2586), dan lain-lain, dari hadits an-Nu'man bin Basyir Radhiyallahu
'anhu.]
Lihatlah hr ini… Palestine, syria, mesir, Myanmar, afganistan, bahkan yg
terbaru di china.. Bagaimana Kabar Ummat Islam?? Bukankah saban hari
kita melihat darah saudara2 kita berceceran membasahi bumi ???
Apakah kita harus mengharap kepada org2 yg katanya diri mereka islam untuk di mintai tolong?
Atau kita lihat lebih dekat lagi.. Bagaimana respect kita terhadap org2
miskin di sekitar kita. Apakah kita bisa mengatakan bahwa kemiskinan
mereka adalah buah dr kemalasan mereka? Dan dengan alasan itu kita tak
mengulurkan tangan?
Sekiranya kita berada pada posisi saudara2 di Palestine, syria, mesir,
Myanmar, & Afganistan, dengan motto tsb kita gunakan, dimana peluru
dr sniper mendesing dan bom2 jatuh dr langit setiap saat.. Dan satu per
satu org2 disekitar kita di kembumikan atau cacad kehilangan tangan atau
kaki & bahkan ada yg separuh badan, Apakah kita masih sanggup
mengatakan I DON’T CARE?
Hari ini mungkin kita masih bisa melaksanakan rutinitas sehari2 tanpa
hambatan kecuali macet di jalanan kemudian kita teriak2 & memaki2..
Sekali2 palingkan wajahmu melihat mereka.. Yang di mulut mereka hanya
Allahu AKbar.. Allahu AKbar.. Allahu AKbar.. Hasbunallaha Wa Ni’mal
Wakiil..
Berjuang tanpa pernah mengemis “WAHAI SAUDARAKU DIBELAHAN BUMI LAIN,
KIRIMI KAMI MAKANAN” Yang sebenarnya kita harus sadar bahwa, keyakinan
mereka kepada ALLAH TA’ALA bahwa saudaranya di belahan bumi lain masih
memegang Al-Qur’an & As-Sunnah yg sama & Melalui itu Allah
Ta’ala menolong mereka tanpa harus menganggil 1/1..
Kita Satu Tuhan.. Kita Satu Rasulullah Sallallahu A’lahi Wasallam
Kita Satu Tubuh.. Entah mereka bagian mana, tapi ada rasa sakit ketika mereka sakit.. Disaat kita melihat berita & kita Menangis melihat mereka yg disembelih & Dihinakan…
Kita Satu Tubuh.. Entah mereka bagian mana, tapi ada rasa sakit ketika mereka sakit.. Disaat kita melihat berita & kita Menangis melihat mereka yg disembelih & Dihinakan…
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama