Allah berfiman :
- “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” …. (QS. 2 : 261)
.
Dalam pembukaan surah At Takwir, Al Infithaar dan Al Insyiqaaq,
digambarkan secara detil bagaimana langit yang kokoh ini kelak akan
menjadi rapuh dan terkelupas, bintang-bintang akan terlepas dari
porosnya, lautan akan dipanaskan lalu diluapkan dan menelan semua
daratan, matahari dipadamkan sehingga tidak ada kehidupan lagi di muka
bumi.
Ini menunjukkan bahwa harta yang selama ini manusia perjuangkan akan berakhir.
Harta tidak akan pernah bisa
mempertahankan kehidupan di muka bumi. Sehebat apapun usaha manusia
untuk memperpanjang hidupnya, kematian pasti akan tiba pada saat yang
telah ditentukan.
Hari ini masih ada kesempatan untuk membuat harta kita menjadi abadi.
Caranya:
- Transferlah harta anda ke akhirat.
- Salurkan kekayaan kita melalui lembaga-lembaga sosial yang membantu fakir miskin dan anak yatim,
- Lebih dari itu wakafkan harta kita untuk pelayanan sosial seperti masjid,sekolah pendidikan agamadan rumah sakit.
Dari sini harta kita akan bergerak mencarikan pahala untuk kita. Dari
sini kecapean yang selama ini kita lakukan tidak akan menjadi sia-sia.
InsyaAllah kita kelak ditunggu oleh harta kita di surga.
Disisa umur yg dianugerahkan-Nya mari kita turut berpartisipasi memproduksi berjuta kebaikan,
- Jangan puas hanya melaksanakan yang wajib.
- Shalat Fardhu jangan dilalaikan,
- Lengkapi dengan shalat sunnah,
- Ada shalat Rawatib,
- Shalat malam,
- Shalat dhuha dan lainnya.
Puasa wajib kita laksanakannya, puasa sunnah kita kerjakan semampu
kita, ada puasa 6 hari di bulan syawal, puasa 3 hari setiap bulan, puasa
senin dan kamis, dll.
Bersihkan harta dengan mengeluarkan zakat, tumbuh suburkan harta kita
agar lebih berkah dan semakin berkembang sehingga dapat memberikan
manfaat lebih banyak dengan menginfaqkannya di jalan Allah niscaya Allah
akan mengganti dengan yang lebih baik.
Ingatlah jika di dunia belum ada ganti di akhirat kita menyesal,
mengapa tidak menginfaqkannya tidak lebih banyak lagi. InsyaAllah masih
ada jalan menuju keridhaan-Nya.
Barakallah Fikum
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama