MANFA’AT DAN KEUTAMAAN SHALAT TAHAJUD
Shalat Tahajud
adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada malam hari sesudah
mengerjakan shalat Isya sampai terbitnya fajar dan sesudah bangun dari
tidur, meskipun itu hanya sebentar.
Salat tahajjud termasuk shalat sunnat mu’akad
(salat yang sangat dianjurkan) dikerjakan sedikitnya dua rakaat dan
sebanyak-banyaknya tidak terbatas. Dikerjakan setiap dua rakaat.
Dapat dilakukan kapanpun pada malam hari namun waktu yang paling utama untuk melakukannya adalah pada sepertiga akhir malam.
Shalat Tahajud adalah shalat yang diwajibkan kepada Nabi SAW sebelum turun perintah shalat wajib lima waktu.
“Dan pada sebagian malam hari bersalat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ketempat yang terpuji“ (QS. 17 Al-Isra :79 )
Shalat khususnya tahajjud ternyata tidak
hanya membuat pelakunya mendapatkan tempat istimewa di hadapan Sang
Pencipta Alam ini, melainkan juga melainkan juga meningkatkan kekebalan
tubuh dan mengusir penyakit.
Semua apa yang telah dijelaskan didalam
al quran untuk kita jalankan dalam kehidupan sehari – hari yang mana
pada saat ini kita anggap sebagai tanggung jawab, atau kewajiban ,
memiliki pengaruh positif terutama buat hidup kita sendiri.
Kepatuhan-kepatuhan kita terhadap ritual
keagamaan seperti shalat serta bentuk ritual lainnya memiliki pengaruh
bagi meningkatnya sistem kekebalan tubuh kita.
Serta gangguan dari penyakit baik yang
menyerang diri kita secara langsung maupun tidak langsung. terdapat
seribu satu hikmah didalam setiap apa yang telah disyariatkan untuk
dilaksanakan.
Diantara manfaat dan atau keistimewaan shalat tahajud adalah Salat tahajjud merupakan kehormatan bagi seorang muslim, sebab :
- Mendatangkan kesehatan,
- Menghapus dosa-dosa yang dilakukan siang hari,
- Menghindarkannya dari kesepian dialam kubur,
- Mengharumkan bau tubuh,
- Menjaminkan baginya kebutuhan hidup,
- Dan juga menjadi hiasan surga,
- Selain itu, salat tahajjud dapat memberikan manfaat, yaitu keselamatan dan kesenangan di dunia dan akhirat,
Manfaat dari shalat tahajjud yang lainnya
adalah wajah orang yang sering melakukan shalat tahajjud akan
memancarkan cahaya keimanan, akan dipelihara oleh Allah dari segala
macam marabahaya, setiap perkataannya mengandung arti dan dituruti oleh
orang lain.
Akan mendapatkan perhatian dan kecintaan dari orang-orang yang
mengenalinya, dimudahkan hisabnya, berjalan diatas shirat bagaikan
kilat.Allah Subhanahu Wata’ala Berfirman :
“Dan pada sebagian malam hari bersalat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ketempat yang terpuji” (Q.S. Al Israa’ : 79 )
Ada kata kunci yang menarik untuk
dicermati dalam Firman Allah Subhanahu wata’ala yang berupa perintah di
atas, yang mana kata itu memiliki hubungan sebab akibat yang sangat
jelas yakni bersembahyang tahajjud dan tempat terpuji.
Tempat yang terpuji adalah akibat atau konsekuensi dari sebuah sebab yaitu sembahyang tahajjud.
Oleh karena itu bagi mereka yang
mendambakan tempat yang terpuji, tempat yang mulia baik di sisi Allaah
ataupun di mata manusia maka satu kunci rahasianya.
- Salat tahajjud adalah sarana (meraih) keridhaan Tuhan,
- Kecintaan para malaikat,
- Sunah para nabi,
- Cahaya pengetahuan,
- Pokok keimanan,
- Istirahat untuk tubuh,
- Kebencian para setan,
- Senjata untuk (melawan) musuh,
- (sarana) terkabulnya doa,
- (sarana) diterimanya amal,
- Keberkatan bagi rezeki,
- Pemberi syafaat di antara yang melaksanakannya dan di antara malaikat maut,
- Cahaya di kuburan (pelaksananya),
- Ranjang dari bawah sisi (pelaksananya),
- Menjadi jawaban bagi Munkar dan Nakir,
- Teman dan penjenguk di kubur (pelaksananya) hingga hari kiamat,
- Ketika di hari kiamat salat tahajud itu akan menjadi pelindung di atas (pelaksananya),
- Mahkota di kepalanya,
- Busana bagi tubuhnya,
- Cahaya yang menyebar didepannya,
- Penghalang di antaranya dan neraka,
- Hujah (dalil) bagi mukmin dihadapan Allah SWT,
- Pemberat bagi timbangan,
- Izin untuk melewati Shirath al-Mustaqim,
- Kunci surga…
“Perintah Allah turun ke langit dunia di waktu tinggal sepertiga akhir dari waktu malam, lalu berseru: Adakah orang-orang yang memohon (berdo’a), pasti akan Kukabul kan, adakah orang-orang yang meminta, pasti akan Kuberi dan adakah yang mengharap/ memohon ampunan, pasti akan Kuampuni baginya. Sampai tiba waktu Shubuh.“ (Al Hadits)
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama