Dzat yang maha merencanakan, yaitu pelaksana dalam segala kejadianyang sudah direncanakan sebelumnya.
DIALAH yang mengatur mahluk NYA dengan keserasian yagn
sempurna - bukan hanya serasi pada dirinya sendiri, melainkan segala
sesuatu sejalan dengan yang lainnya. Alam semesta yang tampaknya tidak
terbatas ini bekerja laksana sebuah jam. Didalam diri kita sendiri
segala sesuatu saling berhubungan, bekerja sama dan ketika satu bagian
menjadi rusak maka bagian lainpun ikut terpengaruh pula.
Fungsi salah satu dan semua bagian itu saling bergantung satu sama lain. Cobalah perhatikan keserasian yang ada didalam diri kita sendiri dalam hidup kita. Allah Al Bari telah memberi kita akal untuk membatu mengenal Pencipta kita. Allah juga memberikan kebebasan berkeinginan dan memili sehingga kita bisa memilih yang benar dari yang salah. Namun ketika kita memilih hal yang salah dimana ketika itu akal telah mengingkari keberadaan Sang Pencipta maka kita telah merusak keserasian universal, hal mana sama saja dengan manusia tersebut menghancurkan dirinya sendiri.
Hamba yang memiliki sifat Al bari adalah orang yang terpelihara dari keganjilan, kesalahan, kezaliman dan kebingungan. Orang seperti itu diciptakan untuk berbuat sesuai dengan sunatullah yang berlaku. Hal tersebut bahkan dapat membantu atau mendorong orang untuk melakukan hal yang serupa. Sifat al Bari merupakan bagian dari sifat Al Rahman Allah. Seperti yang disebutkan pada al Qur'an dalam surat Al Mulk (67; 3 ) "Kamu sekali kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang ulang adakah kamu melihat sesuatu yang tidak seimbang"
Fungsi salah satu dan semua bagian itu saling bergantung satu sama lain. Cobalah perhatikan keserasian yang ada didalam diri kita sendiri dalam hidup kita. Allah Al Bari telah memberi kita akal untuk membatu mengenal Pencipta kita. Allah juga memberikan kebebasan berkeinginan dan memili sehingga kita bisa memilih yang benar dari yang salah. Namun ketika kita memilih hal yang salah dimana ketika itu akal telah mengingkari keberadaan Sang Pencipta maka kita telah merusak keserasian universal, hal mana sama saja dengan manusia tersebut menghancurkan dirinya sendiri.
Hamba yang memiliki sifat Al bari adalah orang yang terpelihara dari keganjilan, kesalahan, kezaliman dan kebingungan. Orang seperti itu diciptakan untuk berbuat sesuai dengan sunatullah yang berlaku. Hal tersebut bahkan dapat membantu atau mendorong orang untuk melakukan hal yang serupa. Sifat al Bari merupakan bagian dari sifat Al Rahman Allah. Seperti yang disebutkan pada al Qur'an dalam surat Al Mulk (67; 3 ) "Kamu sekali kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang ulang adakah kamu melihat sesuatu yang tidak seimbang"
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama