Karena sebelum engkau diciptakan, ayahmu adalah seorang pemberani &
dermawan, sedangkan saat itu dia belum dipanggil Abu fulan (bapaknya si
fulan). Namun ketika engkau hadir di dunia ini, maka ia menjadi penakut
karena mengkhawatirkanmu, dan ia menjadi lebih hemat demi memberikan
sesuatu yang sempurna untukmu.
Sementara engkau hanya melihat masa depanmu saja…
Itulah kenapa Islam lebih gencar memberikan wasiat untuk anak2 agar
berbakti kepada orangtua, daripada memberikan wasiat untuk orangtua agar
berbuat baik kepada anak2nya.
Bapak ana pernah cerita, tatkala ana masih kecil (balita), ana pernah
sakit dengan demam yang sangat tinggi, sehingga bapak ana sangat sedih
melihatnya. Dengan rasa kasih sayang seorang bapak ke anaknya, maka
bapak ana berdoa agar sakitnya ana dipindahkan ke dirinya. Biarlah bapak
ana yg sakit asalkan ana sehat dan tdk sakit.
Sifat seperti itu tidak sanggup dimiliki oleh ana, bahkan setiap anak
sekalipun. Hingga akhirnya barulah ana memiliki sifat seperti itu
tatkala ana memiliki anak. Ana rasakan sifat yang sama, yg dimiliki oleh
bapak, tatkala anak ana sakit, ingin rasanya sakit anak ana dipindahkan
ke tubuh ana agar anak ana bisa kembali sehat.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama