10 PESAN ALLAH SWT KEPADA NABI MUSA AS
Abul-Laits Assamarqandi meriwayatkan kepada sanadnya dari Jabir bin Abdillah r.a. berkata Rasulullah S.A.W bersabda :
– “Allah S.W.T. telah memberikan kepada Nabi Musa bin Imran a.s. dalam alwaah 10 bab :
1· Wahai Musa jangan menyekutukan aku
dengan suatu apa pun bahwa aku telah memutuskan bahwa api neraka akan
menyambar muka orang-orang musyrikin.
2. Taatlah kepada-Ku dan kedua orang
tuamu niscaya aku peliharamu dari segala bahaya dan akan Aku lanjutkan
umurmu dan Aku hidupkan kamu dengan penghidupan yang baik.
3· Jangan sekali-kali membunuh jiwa yang
Aku haramkan kecuali dengan hak niscaya akan menjadi sempit bagimu
dunia yang luas dan langit dengan semua penjurunya dan akan kembali
engkau dengan murka-Ku ke dalam api neraka.
4· Jangan sekali-kali sumpah dengan
nama-Ku dalam dusta atau durhaka sebab Aku tidak akan membersihkan orang
yang tidak mensucikan Aku dan tidak mengagung-agungkan nama-Ku.
5· Jangan hasad dengki dan irihati
terhadap apa yang Aku berikan kepada orang-orang, sebab penghasut itu
musuh nikmat-Ku, menolak kehendak-Ku, membenci kepada pembahagian yang
Aku berikan kepada hamba-hamba-Ku dan sesiapa yang tidak meninggalkan
perbuatan tersebut, maka bukan daripada-Ku.
6· Jangan menjadi saksi terhadap apa
yang tidak engkau ketahui dengan benar-benar dan engkau ingati dengan
akalmu dan perasaanmu sebab Aku menuntut saksi-saksi itu dengan teliti
atas persaksian mereka.
7· Jangan mencuri dan jangan berzina
isteri tetanggamu sebab niscaya Aku tutup wajah-Ku dari padamu dan Aku
tutup pintu-pintu langit daripadanya.
8· Jangan menyembelih korban untuk
selain dari-Ku sebab Aku tidak menerima korban kecuali yang disebut
nama-Ku dan ikhlas untuk-Ku.
9· Cintailah terhadap sesama manusia sebagaimana yang engkau suka terhadap dirimu sendiri.
10· Jadikan hari Sabtu itu hari untuk
beribadat kepada-Ku dan hiburkan anak keluargamu. Kemudian Rasulullah
S.A.W bersabda lagi :
– “Sesungguhnya Allah S.W.T menjadikan hari Sabtu itu hari raya untuk Nabi Musa a.s. dan Allah S.W.T memilih hari Juma’at sebagai hari raya untukku.”
– “Sesungguhnya Allah S.W.T menjadikan hari Sabtu itu hari raya untuk Nabi Musa a.s. dan Allah S.W.T memilih hari Juma’at sebagai hari raya untukku.”
10 Pesan ALLAH yang di jalankan MUSLIM
1. Jangan Menyekutukan Allah SWT
Janganlah kamu adakan ilah-ilah yang lain di samping Allah, agar kamu tidak menjadi tercela dan tidak ditinggalkan (Allah). (QS. 17:22)Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ah dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (QS. 17:23)
2. Berbuat Baik Kepada Kedua Orangtua
Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ah dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (QS. 17:23)Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS. 31:14)Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Ku-beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. (QS. 31:15)
(sekalipun begitu mereka tetaplah orang tua kita.. perlakukanlah mereka dengan baik..)
Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling. (QS. 2:83)
ini termasuk dalam perintah yang diturunkan ke israel..
3. Larangan Membunuh Anak
Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan. Kamilah yang akan memberi rezki kepada mereka dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar. (QS. 17:31)
4. Larangan Mendekati Perbuatan Keji
Katakanlah: Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Rabbmu, yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapak,dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezki kepadamu dan kepada mereka; dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak diantaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan suatu (sebab) yang benar. Demikian itu yang diperintahkan oleh Rabbmu kepadamu supaya kamu memahami(nya). (QS. 6:151)Dan tinggalkanlah dosa yang nampak dan yang tersembunyi. Sesungguhnya orang-orang yang mengerjakan dosa, kelak akan diberi pembalasan (pada hari kiamat), disebabkan apa yang mereka telah kerjakan. (QS. 6:120)
Termasuk diantaranya : Zina
Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. (QS. 17:32)
5. Larangan Membunuh
Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya), melainkan dengan suatu (alasan) yang benar. Dan barangsiapa dibunuh secara zalim, maka sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan kepada ahli warisnya, tetapi janganlah ahli waris itu melampaui batas dalam membunuh. Sesungguhnya ia adalah orang yang mendapat pertolongan. (QS. 17:33)Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka diantara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. (QS. 4:29)
6. Larangan Memakan Harta Anak Yatim
Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar. (QS. 4:2)
7. Menyempurnakan Takaran dan Timbangan
Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, (QS. 83:1)
(yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi, (QS. 83:2)
dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. (QS. 83:3)
Tidakkah orang-orang itu yakin, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan, (QS. 83:4)
pada suatu hari yang besar, (QS. 83:5)
(yaitu) hari (ketika) manusia berdiri menghadap Rabb semesta alam (QS. 83:6)
8. Perintah Berlaku Adil
Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah biarpun terhadap dirimu sendiri atau ibu bapak dan kaum kerabatmu. Jika ia kaya ataupun miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatan. Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutar balikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, maka sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui segala apa yang kamu kerjakan. (QS. 4:135)Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil kendatipun dia adalah kerabat(mu), dan penuhilah janji Allah. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu ingat, (QS. 6:152)Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu daoat mengambil pelajaran. (QS. 16:90)
9. Perintah Memenuhi Janji
Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil kendatipun dia adalah kerabat(mu), dan penuhilah janji Allah. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu ingat, (QS. 6:152)Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpah itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat. (QS. 16:91)
10. Perintah Untuk Mengikuti Jalan Allah
dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia; dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertaqwa. (QS. 6:153)Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam, (QS. 6:162)
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com
Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama