Mengenal Sumber Dosa

MENGENAL SUMBER DOSA LEBIH BAIK


Inilah salah satu keharusan kita sebagai manusia. Manusia adalah makhluk yang lemah. Adakalanya manusia sering berbuat khilaf dan dosa tanpa disadarinya. Namun sebaik-baiknya orang yang berbuat dosa, adalah mereka yang selalu memohon ampunan atas segala dosa yang dilakukannya.


Allah berfirman :
Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.  Yang dimaksud perbuatan keji (faahisyah) ialah dosa besar yang mana mudharatnya tidak hanya menimpa diri sendiri tetapi juga orang lain, seperti zina, riba. Menganiaya diri sendiri ialah melakukan dosa yang mana mudharatnya hanya menimpa diri sendiri, baik yang besar atau kecil” …. (QS. Ali Imran: 135)

Ayat tersebut secara gamblang menjelaskan 2 jenis dosa, yaitu :

Dosa menganiaya Diri Sendiri

Dosa menganiaya diri adalah perbuatan dosa yang kita sendiri sadar telah melakukannya. Perbuatan dosa itu kita lakukan tanpa campur tangan pihak lain dan efeknya juga hanya akan berimbas pada diri kita sendiri.
Misalnya dengan melalaikan shalat. Dosa seperti itu bisa diatasi dengan memperbanyak Istigfar kepada Allah dan bertaubat mohon ampunan sebanyak-banyaknya.
Istighfar dalam pengertian bahasa adalah memohon ampunan atas segala dosa yang dilakukan oleh seorang hamba dengan upaya untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut. Hal ini dapat dilakukan, baik dengan perkataan maupun perbuatan.

Dosa berbuat keji (faahisyah)

Sementara dosa berbuat keji, berarti kita sudah berbuat dosa kepada Allah sekaligus menganiaya orang lain atau merampas hak-hak orang lain. Misalnya saja korupsi, mencuri, atau merampok.
Seandainya dosa ini yang menimpa kita, untuk menyelesaikannya tidaklah cukup dengan beristigfar saja. Sebab kita masih punya urusan dengan orang yang kita dzalimi.
Sehingga satu-satunya cara adalah dengan memohon ampun dulu atas segala yang dilakukannya pada orang itu, mengembalikan hak yang sudah dirampas secara penuh dan utuh, barulah memohon ampun kepada Allah.

Maka kenalilah perbuatan dosa yang dimurkai ALLAH dalam ALQUR’AN & HADIST RASULULLAH, tentu dengan mengenalnya agar kita bisa menjauhinya & selamat darinya, diantaranya :

20 Dosa Pertama

  • SYIRIK, percaya kpd ALLAH tetapi juga percaya kpd selain ALLAH, sprt percaya pd keris, zimat, dukun dll.
  • Membunuh org dg sengaja atau berencana.
  • Sihir,
  • Berzina,
  • Meninggalkan sholat wajib,
  • Tidak mau berzakat padahal sudah masuk wajib zakat,
  • Tidak mau puasa dibulan Ramadhan,
  • Tidak mau berhaji padahal sudah mampu,
  • Durhaka pada orang tua,
  • Memutuskan hubungan keluarga,
  • Homoseksual & lesbians,
  • Riba,
  • Makan harta anak yatim secara aniaya,
  • Berdusta,
  • Melarikan diri dari perang,
  • Pemimpin yang menipu & kejam pada rakyatnya,
  • Sombong,
  • Kesaksian palsu,
  • Mabuk khamr – narkoba,
  • Berjudi,

20 Dosa Kedua

  • Menuduh zina wanita baik2,
  • Berkhianat terhadap harta negara,
  • Mencuri,
  • Merampok,
  • Sumpah palsu,
  • Berbuat aniaya,
  • Membantu kezhaliman,
  • Mencari rezeki dg haram,
  • Bunuh diri,
  • Berdusta.
  • Hakim yg zholim,
  • Sogok penyogok & perantaranya,
  • Laki laki yg menyerupai wanita & sebaliknya, wanita menyerupai laki laki,
  • Mengajak atau membiarkan keluarga dalam dosa,
  • Berhubungi suami istri sampai dukhul biha padahal dlm keadaan haid,
  • Tidak membersihkan sisa kencing atau kencing sembarangan,
  • Riya alias haus pujian,
  • Menyembunyikan ilmu,
  • Memutuskan fatwa sesat,
  • Khianat,

20 Dosa Ketiga

  • Mengungkit2 pemberian,
  • Tidak percaya takdir ALLAH,
  • Mengauli istri lewat dubur,
  • Mencari2 kesalahan orang lain u disebarkan,
  • Adu domba dg memfitnah,
  • Mengutuk orang mukmin,
  • Mengingkari janji,
  • Percaya dukun & tukang ramal,
  • Menolak Syariat ALLAH,
  • Mencela kebijaksanaan ALLAH,
  • Mengingkari ayat2 ALLAH,
  • Menentang kebenaran krn merasa sudah pandai,
  • Berbuat dosa dg terang2an,
  • Berlebihan dalam ibadah sehingga melupakan tanggungjawab nafkah pd keluarga,
  • Mempermainkan ayat suci u kepentingan dunia,
  • Mengubah sebagian isi ayat suci,
  • Berdusta atas nama Rasul,
  • Menuduh salah org dlm kebenaran,
  • Pengakuan yg berbeda dg fakta sebenarnya,
  • Tidak terima kebenaran krn pengikutnya org lemah & dianggap bodoh…

20 Dosa Keempat

  • Terlalu bangga akan kekuatan kelompoknya,
  • Menghina dg menuduh buruk,
  • Menvonis cepat sesuatu belum diketahuinya,
  • Menolak kebenaran krn sedikit pengikutnya, atau krn yg membawanya org lemah, miskin,
  • Mengutamakan kebiasaan nenek moyang padahal bertentangan dg Syariat,
  • Menjadi pengikut tokoh setia yg fasiq, sgt benci dg Syariat ALLAH,
  • Taqlid buta, ikut2an tanpa dasar ilmu sama sekali,
  • Mencibir org sholeh, org berdoa, berzikir or beribadah,
  • Suka membuat keributan alias provokator,
  • Menolak kebenaran dg alasan hati belum terbuka,
  • Terlalu mencintai harta benda daripada ALLAH, RasulNYA & beramal dijalanNYA,
  • Menolak takdir, ini krn kejadian alam saja atau krn kesialan saja,
  • Menyatakan bahwa ALLAH punya kekurangan,
  • Mengingkari nama2 & sifat ALLAH,
  • Menentang org beriman yg mengajaknya pd kebenaran & kebaikan,
  • Menuduh nabi Muhammad sbg pengarang Alqur’an,
  • Mencari kekuatan magiz u keberkahan hidup,
  • Nusyuz, istri durhaka kpd suaminya, berselingkuh, menghina, menceriterakan aib suaminya dsb,
  • Membuat patung,
  • Meratapi mayat…

20 Dosa Kelima

  • Menyuruh pembantu atau pagawai dg memeras tenaga diluar batas kemampuan,
  • Menganiaya org lemah,
  • Menyakiti tetangga,
  • Menghina org beriman,
  • Penyiksaan penguasa terhadap ulama,
  • Sombong dlm bersikap, berpakaian, berbicara & bangga tehadap dirinya,
  • Pakai sutra & emas bagi laki2,
  • Lari dari tanggungjawabnya atau amanah pd dirinya,
  • Menyembeleh hewan u sesajen atau yg niatkan selain krn ALLAh.
  • Menasabkan dirinya bukan pada ayahnya,
  • Meremehkan mns & nasehat kebenaran,
  • Pelit memberikan kelebihan air & rizki,
  • Mengurangi timbangan & takaran atau curang licik dlm berdagang,
  • Merasa aman dari kemurkaan ALLAH,
  • Mubazir,
  • Meninggalkan sholat jumat tanpa uzur,
  • Curang dlm berwasiat atau curang dlm melaksanakan wasiat,
  • Tipu daya muslihat dlh bekerjasama,
  • Mencaci maki & beberkan rahasia org islam,
  • Menjual sumpah atas nama ALLAH u menyelamatkan dirinya,

dan masih banyak dosa2 besar lain yang harus kita ketahui, Umar bin Khottob berkata,
  • aku harus tahu keburukan, bukan untuk berbuat buruk tetapi untuk menghindarinya“, …. SUBHANALLAH,
Dalam hal ini kita tidak perlu ragu-ragu, karena yakinlah, Allah Maha pengampun atas segala dosa. Hal yang perlu kita perhatikan hanyalah caranya memohon ampunan. Bila itu kita perhatikan dan lakukan dengan baik, Insya Allah taubat kita akan diterima.

Semoga ALLAH selamatkan kita

dari KEINGINAN BERBUAT MA’SIYAT



Sumber :  K. H. Muhammad Arifin Ilham

SEMOGA BERMANFA’AT  –  ALHAMDULILLAH

Share on Google Plus

About Admin

Khazanahislamku.blogspot.com adalah situs yang menyebarkan pengetahuan dengan pemahaman yang benar berdasarkan Al-Qur'an dan As-Sunnah dengan pemahaman generasi terbaik dari para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beserta pengikutnya.
    Blogger Comment

0 komentar:

Post a Comment


Terima Kasih Telah Berkunjung di khazanahislamku.blogspot.com

Berikan Komentar dengan Penuh ETIKA untuk kita Diskusikan bersama